Akibat dari dilegalkannya pernikahan sejenis yang terjadi di Amerika, menjadi fenomena tersendiri, para pasangan sejenis di Amerika mulai memburu bank - bank yang menyediakan sperma. Hal ini di latar belakangi mereka ingin memiliki keturunan sama seperti pasangan pada umumnya.
Salah satunya adalah Beth Gardner dan Nicole, pasangan sejenis yang telah resmi menikah ini sedang mencari bank yang menyediakan sperma lengkap beserta latar belakang pendonor.
Jika menginginkan sperma dengan kualitas baik sperti keinginan
pemesan, maka harganya cukup mahal, sekitar US$2.000 atau Rp17,8 juta,
belum termasuk biaya terapi hormon, perawatan, injeksi sperma dan biaya konsultasi.
Kedua pasangan wanita sejenis ini pun mengurungkan niatnya dan kembali kerumah untuk mencari pendonor sperma yang gratis melalui internet, kemudian mengetik kata 'Free Sperm Donor' pada mesin pencari.
Entah bagaimana awal mulanya, mereka justru masuk ke dalam forum -
forum dewasa dan mendapatkan kenalan seorang laki - laki yang mau
mendonorkan spermanya. Sayang sekali, hasil dari sperma laki - laki
tersebut tidak membuat Beth Gardner hamil.
Terlibat dalam permasalahan ini membuat kedua pasangan sejenis tersebut berinisiatif membuat website yang berfungsi menyatukan antara pencari sperma dan pendonor sperma, maka dibuatlah sebuah website FSDR (Free Sperm Donor Registry) yang beralamatkan di http://freespermdonorregistry.com.
Hanya dalam waktu kurang lebih 6 bulan sejak website ini dibuka,
ribuan orang telah ikut mendaftar dan puluhan diantaranya telah
berhasil hamil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar